Sampul

Sampul merupakan sebuah klub buku yang saya dan teman-teman dirikan di awal tahun ini. Di sebuah coffee shop di daerah Semarang bawah kami berlima (saya, Depe, Lendra, Heri dan Rifka) menyepakati tanggal 13 Januari 2011 menjadi tanggal lahirnya Sampul sekalligus menjadi pertemuan pertama.

Lahirnya Sampul

Mengenai pemberian nama Sampul sebenarnya tidak ada filosofi apa – apa. Kami hanya menginginkan sebuah nama yang bisa merepresentasikan klub kami. Klub pecinta buku. Dikarenakan sampul merupakan bagian dari sebuah buku, kami pun sepakat mengambil nama itu menjadi nama klub kami.

Dengan anggota awal berjumlah lima orang (kadang enam, dengan Icha sebagai juru foto) kami sepakat untuk bertemu sekali dalam satu minggu. Dalam pertemuan itu biasanya dibahas satu buku yang sebelumnya telah direkomendasikan oleh salah satu anggota. Kemudian pertemuan selanjutnya dibahas lagi buku yang berbeda.

Seiring dengan berjalannya waktu, ada beberapa teman dari kami berlima yang tertarik untuk bergabung. Dengan senang hati kami menerimanya, dan itu berarti klub kami semakin ramai. Namun sayang, susahnya mencari waktu untuk bisa bertemu sangat susah bagi kami. Dan akhirnya, klub ini berhenti sampai sekarang.

Saat itu, kami memang tidak menargetkan apa-apa mengenai klub kecil kami ini. Meski ada juga harapan kami bisa membuat semacam perpustakaan kecil bagi anak-anak kurang beruntung. Menulari mereka agar suka membaca. Jika sekarang klub ini tidak bisa dijalankan lagi, saya tetap berharap kelak kami bisa bertemu dan berkumpul lagi, lalu mewujudkan impian kecil itu.

Kepada Depe, Lendra, Heri, Rifka, Disa, Enggi dan Tata, apakah kalian juga merindukan Sampul seperti saya?

*) Thank to Icha yang udah bantuin foto kami :)