12/12/12

BIG 빅


Nampaknya, pertukaran jiwa menjadi tema drama yang sedang hits di kalangan orang Korea. Salah satu contohnya adalah Big yang baru saja selesai saya tonton. Sebelumnya ada beberapa seperti Secret Garden, 49 Days dan Rooftop Prince. Meskipun temanya hampir serupa namun tetap saja drama-drama tersebut menarik untuk dinikmati. Bukan hanya karena wajah aktor-aktrisnya yang mulus dan bikin ngiler. Alur, setting, dan konfliknya pun menarik. Meskipun kadang-kadang dipaksa dengan happy-ending yang nanggung.
BIG

11/23/12

Membuat Pdf Berukuran Kecil

Bisa dibilang, postingan kali ini adalah postingan langka. Baru sekali ini saya menulis tentang komputer. Walaupun tentu saja, dalam porsi yang sederhana, sepengertian saya :)

Jadi begini, dalam rangka melamar pekerjaan yang saat ini paling sering dilakukan melalui email, saya pun men-scan ijazah dan transkip agar bisa di-attach dalam lamaran saya. Namun, hampir semua perusahaan mensyaratkan agar file attachment-nya berukuran dibawah 500kb. Sementara satu file hasil scan rata-rata berukuran 2MB (jpg) dan 1MB (pdf). Untuk melamar, saya menggunakan file pdf. Oleh karena itu, saya harus memperkecil file-file saya. 

Sudah googling sana-sini, saya masih belum berhasil memperkecil file saya. Ada aplikasi pdf compression sebenarnya, tapi setelah saya coba aplikasi tersebut hanya mampu mengurangi sedikit ukuran file saya. Ada lagi yang menyarankan untuk menggunakan adobe acrobat. Sayangnya, aplikasi tersebut tidak terinstal di laptop saya. Sehari-hari, saya menggunakan foxit reader untuk membaca file pdf. Akhirnya saya otak-atik dengan aplikasi yang ada dalam laptop. Dan caranya cukup mudah, cukup menggunakan ms.word (versi 2010).

Langsung buka saja ms.word seperti kita mengetik biasanya. Setelah selesai memasukkan semua file yang dikehendaki, langsung simpan saja seperti biasa. Dan jangan lupa, pada kotak dialog "save as type" dipilih pdf, serta "optimize for minimum size". Voila, jadilah file pdf yang ukurannya dikehendaki perusahaan. Selamat mencoba :D






10/10/12

Oom Beno Wicaksonooooo


Akhirnya tergoda juga untuk nulis tentang om dokter yang bulunya kayak gorilla, galak tapi ganteng dan beristri. Eeh, tunggu dulu! Jangan bilang saya keganjenan dan suka rebut suami orang ya! Om-om yang mau saya tulis di sini itu om-om yang ada di novelnya Ika Natassa: Divortiare dan Twivortiare.
gambar dari metropop-lover

Apa? Enggak tauuuu? Mmmmm, yaudah lanjut bersihin kloset sana! :))))))))

7/19/12

Ramadhan

Waktu berlari sangat cepat. Tau-tau sudah ramadhan lagi. Puasa lagi, tarawih lagi. Dan lagi-lagi, hari untuk mengawali puasa pun berbeda-beda. Ada yang mulai hari ini, juga esok hari. Semua punya dasar sendiri-sendiri, jadi biarlah berbeda. Yang penting semua bisa beribadah dengan baik. Meraih kebaikan sebanyak-banyaknya.
getty images

Oya, di bulan ramadhan ini, bagi yang ingin mendapatkan pengalaman berbeda bisa mengikuti project #MagicalRamadhan yang digagas oleh @kikisuriki dan @Dear_Connie. Apa itu #MagicalRamadhan? Teman-teman bisa mengetahui lebih jelasnya di sini. Selamat menunaikan ibadah puasa^^

6/12/12

Menunggu Lampu Hijau


Bagaimana jika kita bertemu di depan Jam Gadang, jam 9 pagi?

Akhirnya, setelah berpuluh-puluh missed called dariku, kau membalasnya lewat pesan singkat. Dengan segera aku pun membalas pesan yang kau kirimkan.

Baik. Kita bertemu di depan Jam Gadang. Jam 9 pagi.

Layaknya meng-copy dari pesanmu, kukirimkan kembali balasan pesanmu. Dan setelah jeda agak lama, kau pun mengirim pesan sekali lagi.

Besok aku memakai kaos hijau
***
Tidak biasanya bagi seorang pemuda sepertiku bangun jam 6 pagi di akhir pekan seperti ini. Malah bisa dibilang haram. Namun demi janji bertemu dengannya di depan Jam Gadang jam 9 nanti, aku harus bangkit dari kasur ini. Kemudian menuju ke kamar mandi.
Sekali-sekali, aku harus berpenampilan rapi. Seperti kali ini. Untuk mendapatkan kembali apa yang telah dua tahun kumiliki. Tak akan pernah kurelakan pergi, si Merahku.
Jam dinding di kamarku telah berdentang sebanyak delapan kali, menandakan sudah jam 8 pagi. Masih ada waktu satu jam sebelum pertemuan kami. Dibutuhkan waktu setengah jam dari rumah menuju Kota Bukittinggi, lokasi Jam Gadang berada. Segala hal yang aku butuhkan sudah kusiapkan.
Tepat jam 8.30 aku berangkat dengan motorku. Meski akhir pekan, jalanan ramai lancar. Maka kupastikan tidak akan terlambat menemuinya. Di lampu lalu lintas terakhir sebelum mencapai lokasi Jam Gadang aku berhenti. Menunggu lampu merah berganti hijau.
Dalam waktu 60 detik menunggu lampu hijau itu kurogoh ponsel di kantong celanaku. Kucoba menghubunginya sebelum aku tiba. Namun, kenapa bukan suaranya yang kudengar menjawab telfonku. Melainkan,

"Nomor yang Anda hubungi sedang tidak aktif atau berada di luar service area"

Arghhh, dasar sialan perempuan itu. Jika tidak mau mengembalikan handphoneku bilang saja dari kemarin jangan membuat janji akan mengembalikan tapi handphoneku dibawa pergi! T.T


*Isinya, maksaa, terinspirasi dari kisah nyata :D

5/15/12

Happy Children Raise Happy Nation


“The true measure of a nation’s standing is how well it attends to its children – their health and safety, their material security, their education and socialization, and their sense of being loved, valued, and included in the families and societies into which they are born.” [1]


4/15/12

Melancong Ke Dieng


Suatu hari saya menuliskan dalam twitter bahwa saya ingin melakukan perjalanan tanpa rencana dalam rangka “Hidup Sehidupnya”. Dan misi tersebut terlampaui beberapa hari yang lalu ketika saya ke Dieng.
Berawal dari ajakan tetangga yang ingin pergi ke Dieng, saya yang belum pernah langsung ‘hooh’ saja menanggapi ajakannya. Sama-sama buta tentang Dieng, kami hanya merencanakan akan berangkat Sabtu jam pagi dari Terminal Mangkang, Semarang. Saya pun hanya browsing sedikit mengenai objek wisata yang ada di sana, tapi tidak detil. Saya akan mengunjungi tempat yang bisa saya kunjungi di perjalanan.

4/3/12

Been There Done That Got The T-shirt


Jika kalian mengira postingan kali saya akan mengajarkan tips dan trik jitu mendapatkan kaos gratis, kalian keliru. Awalnya saya begitu sih sewaktu membaca judul dari review kak Titiw di blognya. Rupanya Been There Done That Got The T-shirt (B.T.D.T.G.T.T) adalah ungkapan untuk seseorang yang mau melakukan apa saja dalam menjalani hidup ini sampai-sampai diabadikan dalam kaosnya. Karena terpikat oleh jaminan tips dan trik untuk ‘gila’, saya beli buku ini. Sekalian mempergunakan kesempatan diskon 25% yang diberikan Gramedia dalam rangka ulang tahun ke-38 nya.

Candle of Hopes: Earth Hour Semarang


Sabtu, 31 maret 2012 adalah puncak dari perayaan Earth Hour tahun ini. Earth Hour adalah gerakan global untuk melindungi bumi yang disimbolkan dengan mematikan lampu selama satu jam. Sebanyak 5251 kota di 153 ikut berpartisi pada Earth Hour 2011. Dikabarkan, jumlah tersebut meningkat tahun ini. Termasuk diantaranya Perancis, Libya dan Aljazair.

3/6/12

Makan Bandeng Suka-Suka


Beberapa waktu lalu teman saya, Galih, mengajak saya makan di Waroeng Bandeng Juwana yang hampir 90% menunya berbahan dasar bandeng. Letak rumah makan tersebut  ada di lantai dua Pusat oleh-oleh Bandeng Juwana yang berada di Jalan Pandanaran yang juga sering masuk televisi itu. Saya sendiri baru tahu kalo di sana ada rumah makan. Dan ternyata bukan hanya saya yang tidak tahu. Rata-rata teman saya juga tidak tahu kalo di sana ada tempat makan dengan menu bandeng yang enak-enak. Demi kesejahteraan perut manusia, Galih meminta saya menyebarkan ajarannya. 

2/25/12

Ghost Track Gentayangan di RRI


Poster Ghost Track

Berkat teman saya yang membaca info di kolom sebuah koran, maka kamis malam lalu (24/2) saya bisa melihat pertunjukan Ghost Track oleh LeineRebana Dance Company. Dalam turnya di Indonesia, Ghost Track akan mengunjungi 6 kota: Jakarta, Bandung, Semarang, Solo, Surabaya dan Jogja. Semarang menjadi kota kelima yang dikunjungi Ghost Track setelah Jakarta, Bandung, Solo dan Jogja. Setelah itu LeineRebana Dance Company akan menyelesaikan pertunjukannya di Jakarta dan Surabaya. Di Semarang sendiri, Ghost Track dipertunjukkan di auditorium RRI Semarang dengan tiket yang dapat diperoleh secara gratis di Yayasan Widya Mitra.

2/22/12

Dear Me: 7 Years Old Fitriana

Ingatkah kamu dengan tanggal 23 Juni lima belas tahun yang lalu? ketika kamu terbangun dari tidurmu dengan menangis tersedu-sedu? Iya, saat kamu tidak menemukan ibu yang malamnya tidur bersamamu. Sehingga kakakmu  pun mengira kamu menangis karena mencari ibu. Padahal kamu terbangun oleh mimpi buruk, ibu akan pergi meninggalkanmu. Oleh karenanya kamu terbangun dengan menangis tersedu-sedu.

2/21/12

Dua Dua


Happy birthday to me :) 

Tanggal 20 februari lalu umur saya bertambah satu. Dua Dua. Tak ada perayaan khusus seperti membangunkan saya dengan membawa kue dengan lilin berjumlah dua puluh dua yang diberikan oleh orang tua maupun kakak adik saya. Hal itu karena bagi keluarga saya, hari ulang tahun memiliki arti yang sama dengan hari senin, selasa, rabu hingga minggu. Ulang tahun berarti umur kami bertambah, atau malah berkurang? Di rumah saya, hanya ada satu kali perayaan ulang tahun, yakni ketika saya berulang tahun ke-9. Setelah itu hingga sekarang, tidak pernah ada lagi. Palingan saya meminta uang cash untuk makan-makan bersama teman saya :).

1/27/12

[#15HariNgeblogFF #2] Dag dig dug!


Kubaca kembali rangkaian kata yang telah kuketikkan dalam ponselku. Kuhapus kalimat yang mungkin saja akan menyinggungnya, kemudian menggantinya dengan yang pantas. Sungguh tak mudah menghadapi wanita macam dia. Terlebih mengadapinya dengan perantara benda mungil yang mampu mengirimkan pesan hanya dalam hitungan detik seperti ini, jika salah memilih kata maka riwayatku akan habis seketika.

[#15HariNgeblogFF #1] Halo, Siapa Namamu?

“Halo, siapa namamu?”, Tanya pemuda itu kepada gadis di hadapannya. Kemudian dia akan membubuhkan tanda tangan pada kaos, poster, atau apa saja yang dibawa oleh gadis itu dan setiap gadis yang silih berganti menghampirinya. Sesekali dia akan berhenti sebentar untuk memberikan senyum tiga jarinya apabila gadis yang ada dihadapannya juga meminta dia melihat ke arah kamera yang dibawa mereka. 

1/24/12

Get My Heart on SIMPLE PLAN

Tepat jam 9 malam Simple Plan membuka konsernya yang bertajuk ‘Get Your Heart on Asia Tour’ di Istora Senayan pada tanggal 17 Januari lalu. Shut Up! Lagu pembuka yang dinyayikan oleh Pierre, sang vokalis, bukannya membuat Astronaut (julukan fans Simple Plan) diam, tetapi malah bergemuruh ikut bernyanyi. Untuk lagu kedua, Simple Plan membawakan lagu dari album terbarunya yang berjudul Can't Keep My Hands of You, sorakan pun semakin ramai. Hal ini berlanjut ke lagu-lagu yang dibawakan selanjutnya, termasuk lagu ketiga Jump! yang mana Pierre mengajak penonton untuk 'jump' bersamanya.

#DearMama : Surat Cinta Untuk Mama


Dear Mama #5
Alhamdulillah, akhirnya saya bisa menerbitkan buku yang pertama meskipun bikinnya keroyokan. Tenang! Keroyokan yang saya maksud bukanlah saya nggebukin orang-orang kemudian saya bikin buku. Bukan begitu! Yang benar adalah saya ikutan project #DearMama yang digagas oleh mbak Lala Purwono dan mbak Meity Iskandar. Project #DearMama ini boleh diikuti siapa saja tanpa terkecuali. Caranya pun gampang. Hanya menulis surat untuk mama/ibu/ibunda tercinta kita. Surat-surat untuk mama/ibu/ibunda kita ini dikumpulkan oleh mbak Lala dan mbak Meity yang kemudian diterbitkan melalui nulisbuku, layanan self publishing pertama di Indonesia. Royalti yang didapat dari penjualan buku #DearMama akan diberikan pada Yayasan Kesehatan Payudara Jakarta (YKPJ / Pita Pink) RSK Dharmais Lt. Basement Jl. Letjend. S. Parman Kav. 84-86 Jakarta 11420.
Saking banyaknya yang mengirim surat, #DearMama terkumpul menjadi 10 buku. Dan surat saya ada di buku no 5. Ingat ya, Dear Mama #5. Yang berkenan membeli silakan saja menuju ke situsnya nulisbuku atau bisa juga pesan melalui email di admin@nulisbuku.com , jangan lupa untuk menyertakan nama, alamat LENGKAP, no HP yg AKTIF & judul buku. Sekian dan terima sumbangan kasih :)

1/8/12

Pay Per View Live Streaming NBL Indonesia


Awal Desember tahun lalu, NBL Indonesia merilis jadwal live streaming 75 pertadingan seri reguler di tujuhkota Indonesia. Live streaming NBL Indonesia bisa dinikmati mulai seri 1 Bandung dengan mengakses livesstreaming.nblindonesia.com. Namun, mulai seri 2 Solo, untuk bisa menyaksikan live streaming NBL Indonesia melalui harus membayar Rp 20.000,- per pertandingan atau Rp 350.000,- untuk semua pertandingan. Hal ini saya ketahui melalui twitter @nblindonesia tadi malam. Dengan sistem pay per view seperti ini pihak NBL Indonesia menjanjikan kualitas layanan live streaming yang jauh lebih baik dibanding dengan live streaming saat seri 1 di Bandung, Desember lalu.